Barito Selatan // Khabarmedia-news.com– Kepala Bidang Bina Jasa Konstruksi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Barito Selatan, Hawino, ST., M.Eng, menegaskan pentingnya peran bidang yang dipimpinnya dalam mendukung pembangunan infrastruktur yang berkualitas di daerah. Dalam keterangannya saat ditemui di ruang kerjanya Selasa, 18 Februari 2025, ia menyampaikan bahwa tugas utama bidang ini adalah melakukan pembinaan kepada penyedia jasa konstruksi, pengguna jasa, serta aparatur yang terlibat. (18/2/2025)
“Kami melaksanakan pembinaan baik melalui sosialisasi maupun pelatihan-pelatihan yang dilakukan setiap tahun. Harapannya, dari kegiatan tersebut dapat meningkatkan kualitas pelaksanaan pekerjaan di lapangan agar lebih efektif, efisien, dan berkualitas,” ujar Hawino.
Selain pelatihan, evaluasi rutin juga dilakukan untuk mengidentifikasi kekurangan yang perlu diperbaiki. Masukan dari masyarakat serta diskusi dengan para pemangku kepentingan, termasuk penyedia jasa konstruksi dan konsultan, menjadi dasar dalam upaya peningkatan mutu pembangunan. “Kami selalu berupaya melakukan perbaikan, baik dari segi regulasi maupun teknis di lapangan,” tambahnya.
Hawino juga menyoroti pentingnya efisiensi dalam pelaksanaan proyek infrastruktur, sesuai arahan pemerintah pusat. Meski efisiensi dilakukan, semangat untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat tetap dijaga. Ia memastikan bahwa harga satuan bahan bangunan dan upah pekerja terus diperbarui melalui survei yang dilakukan dua kali dalam setahun. “Kami selalu menyesuaikan harga satuan dengan standar yang berlaku, termasuk mengikuti regulasi upah minimum yang ditetapkan pemerintah provinsi,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dalam setiap proyek konstruksi. Dinas PUPR Barito Selatan berupaya menekan angka kecelakaan kerja hingga nol kasus. “Keselamatan kerja harus menjadi prioritas. Tidak hanya bagi pekerja proyek, tetapi juga masyarakat sekitar yang terkena dampak pembangunan,” ungkapnya.
Selain itu, kualitas pekerjaan juga menjadi perhatian utama. Hawino mengingatkan agar pelaksanaan proyek tetap berpedoman pada spesifikasi teknis yang telah ditetapkan. “Spesifikasi teknis disusun berdasarkan penelitian dan harus dipatuhi. Jangan sampai ada penyimpangan yang bisa berdampak pada kualitas dan keamanan infrastruktur,” tegasnya.
Koordinasi antar pihak yang terlibat dalam proyek juga menjadi faktor penting. Ia berharap semua pihak dapat bekerja secara terarah sesuai tahapan yang telah direncanakan. “Komunikasi dalam tim sangat menentukan keberhasilan proyek. Dengan koordinasi yang baik, hasil pekerjaan akan lebih maksimal,” katanya.
Terakhir, ia mengajak seluruh pelaku jasa konstruksi untuk terus meningkatkan kompetensi melalui sertifikasi profesi. “Standarisasi sangat penting, baik dari segi alat, material, maupun tenaga kerja. Oleh karena itu, kami terus mendorong sertifikasi bagi tenaga kerja konstruksi,” pungkasnya. Dengan berbagai upaya yang dilakukan, Dinas PUPR Barito Selatan optimis pembangunan infrastruktur di daerah dapat berjalan lebih baik dan berkualitas.(Gun)