Ketua TP-PKK Barsel Panen Bersama Dorong Pemanfaatan Lahan Pekarangan

Barito Selatan  // Khabarmedia-news.com– Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Barito Selatan, Hj. Permana Sari, S.Si., MM., MBA, memimpin kegiatan panen bersama yang digelar di Rumah Jabatan (Rujab) Bupati Barito Selatan pada Minggu (23/3). Kegiatan ini dihadiri oleh Ibu Wakil Bupati Dr. Ita Minarni, ST., MT., yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas PUPR Barito Selatan, serta Ida Riani, salah satu anggota DPRD Barsel. Selain itu, panen bersama juga melibatkan anggota TP-PKK lainnya. (23/3/2025)

Dalam kegiatan ini, TP-PKK Barsel memanen hasil kebun percontohan, yang terdiri dari ubi, ubi jalar, dan jagung. Kebun percontohan ini merupakan bagian dari program vegetatif yang digalakkan oleh PKK untuk menjadi model bagi masyarakat, terutama bagi kader PKK di tingkat kecamatan dan desa.

Ketua TP-PKK Barsel, Hj. Permana Sari, menjelaskan bahwa panen ini merupakan bukti nyata bahwa pemanfaatan lahan pekarangan dapat meningkatkan ketahanan pangan masyarakat. “Kami ingin memberikan contoh kepada masyarakat bahwa lahan yang ada di sekitar rumah dapat dimanfaatkan untuk bercocok tanam, sehingga kebutuhan pangan lokal bisa terpenuhi secara mandiri,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia juga menyoroti program Makan Bergizi Gratis yang saat ini sedang digalakkan di berbagai daerah. Menurutnya, keberadaan kebun percontohan ini dapat mendukung ketersediaan bahan pangan sehat yang murah dan mudah diakses.

Ibu Wakil Bupati, Dr. Ita Minarni, yang turut hadir dalam panen bersama ini, menyatakan dukungannya terhadap program PKK dalam menggerakkan ekonomi masyarakat melalui pertanian berbasis pekarangan. “Kami sangat mengapresiasi inisiatif PKK dalam mengoptimalkan lahan-lahan yang ada. Ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama di pedesaan,” katanya.

Anggota DPRD Barsel, Ida Riani, juga menambahkan bahwa hasil dari kebun percontohan ini diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk lebih aktif bertani di rumah masing-masing. “Ketahanan pangan harus dimulai dari tingkat rumah tangga. Dengan menanam sendiri, kita tidak hanya menghemat biaya, tetapi juga memastikan ketersediaan makanan sehat bagi keluarga,” ujarnya.

Selain panen, kegiatan ini juga diisi dengan diskusi dan edukasi mengenai teknik bercocok tanam yang efisien dan ramah lingkungan. Para peserta diberikan wawasan tentang penggunaan pupuk organik dan teknik pemeliharaan tanaman agar hasil panen lebih maksimal.

TP-PKK Barsel berkomitmen untuk terus mendorong masyarakat dalam memanfaatkan lahan pekarangan sebagai sumber pangan dan ekonomi keluarga. Dengan adanya kebun percontohan ini, diharapkan setiap rumah tangga di Barito Selatan dapat mengembangkan tanaman pangan sendiri.

Program ini juga selaras dengan visi pemerintah daerah dalam memperkuat kedaulatan pangan berbasis kearifan lokal. Dengan lebih banyak warga yang menanam sendiri, ketergantungan terhadap pasokan luar bisa dikurangi, sehingga masyarakat lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan.

Selain itu, pemanfaatan pekarangan untuk bercocok tanam juga dianggap sebagai langkah strategis dalam menghadapi tantangan inflasi pangan dan perubahan iklim. “Ketika harga bahan pangan naik, masyarakat yang memiliki kebun sendiri tidak akan terlalu terdampak. Ini adalah solusi jangka panjang yang perlu kita dorong bersama,” tambah Hj. Permana Sari.

Di akhir acara, Ketua TP-PKK Barsel berharap agar kegiatan serupa dapat terus dilakukan di seluruh kecamatan dan desa di Barito Selatan. “Mari kita bersama-sama menjadikan pertanian pekarangan sebagai bagian dari gaya hidup. Dengan begitu, kita tidak hanya meningkatkan ketahanan pangan, tetapi juga memperkuat ekonomi lokal,” pungkasnya.

Kegiatan panen bersama ini ditutup dengan sesi foto bersama dan pembagian hasil panen kepada masyarakat sekitar. TP-PKK Barsel berkomitmen untuk terus menggerakkan inisiatif serupa di berbagai wilayah demi mewujudkan masyarakat yang mandiri dan sejahtera. (Gun)