Pemkab Barito Selatan Gelar Kajian Energi Dan UMKM Gandeng UGM Dan UPR
Barito Selatan // Khabarmedia-news.com – Pemerintah Kabupaten Barito Selatan melalui Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) menggelar rangkaian kegiatan kajian dan penelitian terkait ketahanan energi serta pengembangan koperasi dan usaha mikro kecil menengah (UMKM). Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Bapperida Barsel pada Senin (29/9/2025), dihadiri oleh unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, lurah, kepala desa se-Barsel, serta undangan lainnya.
Kepala Bapperida Barito Selatan, Jaya Wardana, AP., SE., M.Ec.Dev., dalam sambutannya menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari visi RPJMD Barito Selatan dengan tujuan “Mendorong Ketahanan Energi untuk Peningkatan Kualitas Hidup Masyarakat.” Menurutnya, kajian energi dan UMKM sangat relevan untuk menjawab tantangan pembangunan daerah di tengah perkembangan zaman.
Untuk memperkuat kegiatan ini, Pemkab Barito Selatan menggandeng Pusat Studi Keamanan dan Ketahanan Energi (PSKK) Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta serta Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Palangka Raya (UPR). Kerja sama tersebut menjadi wujud nyata sinergi antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi dalam menghasilkan kajian berbasis penelitian yang aplikatif.
Sebagai bagian dari penelitian, Pemkab Barsel melalui surat edaran resmi meminta seluruh kepala desa dan lurah agar berpartisipasi mengisi kuesioner online UGM melalui tautan http://ugm.id/kajianenergi. Data dari kuesioner itu akan menjadi dasar penelitian bertajuk “Akses Energi dan Peluang Inovasi Usaha Energi di Kabupaten Barito Selatan.”
Selain itu, pada hari yang sama Pemkab Barito Selatan juga melaksanakan Forum Group Discussion (FGD) bertema “Kajian Penelitian dan Pengembangan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah.” Forum ini menghadirkan narasumber dari akademisi, praktisi, serta perangkat daerah untuk membahas potensi sekaligus tantangan pengembangan UMKM di Barsel.
Dalam paparannya, Jaya Wardana menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, akademisi, dan pelaku usaha. Menurutnya, ketahanan energi dan penguatan UMKM tidak dapat berjalan sendiri-sendiri, melainkan membutuhkan kerja sama lintas sektor agar mampu menciptakan kemandirian ekonomi yang berkelanjutan.
Ia juga menegaskan bahwa UMKM merupakan penggerak utama pertumbuhan ekonomi lokal. Dukungan terhadap UMKM sejalan dengan misi meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memperkuat daya saing, serta menciptakan iklim usaha yang kondusif di Kabupaten Barito Selatan.
Melalui kolaborasi dengan perguruan tinggi terkemuka serta peran aktif pemerintah dan masyarakat, Pemkab Barito Selatan berharap dapat memperkuat ketahanan energi sekaligus mendorong lahirnya UMKM unggulan. Harapan besar ini diusung agar Barsel mampu bersaing di tingkat regional maupun nasional sebagai daerah yang mandiri dan berdaya saing tinggi. (Gun).






